Infrastruktur & Sport Science

National Tennis Centre di ITDC Nusa Dua Bali Siap Sambut Petenis Top Dunia

Bali menjadi tuan rumah Amman Mineral Men’s World Tennis Championship 2024, sebuah kejuaraan tenis internasional bergengsi yang akan digelar dari 25 Agustus hingga 25 September 2024 di Lapangan Tenis The Nusa Dua, kompleks ITDC.

Ketua Umum PP Pelti Nurdin Halid didampingi Pancaran Affendi, SEVP Corporate Banking BNI (paling kanan) menyimak penjelasan Pimpinan Manajemen Amman Mineral.

Kejuaraan ini merupakan bagian dari rangkaian turnamen tetap International Tennis Federation (ITF) dan menampilkan dua kategori utama: M15 dan M25.

Turnamen ini diikuti oleh sekitar 300 atlet tenis dari 19 negara, termasuk Indonesia, Jepang, Amerika Serikat, dan Belgia. Selain peserta dari negara-negara tersebut, lebih dari 50 negara lain juga telah mendaftar, seperti Australia, Swiss, Chile, Prancis, dan banyak lainnya.

Kejuaraan ini didukung penuh oleh PT Amman Mineral Nusa Tenggara (AMMAN) sebagai sponsor utama, bersama dengan Bank BNI, Permata Bank, Injourney, ITDC, The Nusa Dua, Dunlop, Eternal Plus, dan Pocari Sweat.

Ketua Umum Pelti Nurdin Halid yang datang memenuhi undangan pihak penyelenggara mengapresiasi fasilitas tenis berstandar internasional di Nusa Dua Bali ini. Menurut Ketua Umum PSSI periode 2003-2011 ini, pemilihan Bali sebagai lokasi tentu mempromosikan pariwisata olahraga dan sekaligus ajang penting bagi peningkatan mutu petenis Indonesia.

“Dengan pembangunan infrastruktur modern berstandar internasional, termasuk fasilitas pendukung seperti clubhouse, Nusa Dua Bali akan menarik banyak petenis top dunia bermain di sini. Kita berharap, tahun depan petenis nomor satu dan dua dunia bisa tampil di sini sebelum mereka mengikuti Grand Slam Australia Open di Sydney, Australia,” kata Nurdin.

Senada dengan Nurdin Halid, Direktur Utama PT Pengembangan Pariwisata Indonesia (Persero) atau Indonesia Tourism Development Corporation (ITDC), Ari Respati, mengaku bangga dan senang dengan digelarnya turnamen tenis ini di Bali.

“Ini menandakan bahwa Bali masih memiliki banyak potensi yang belum tergali. Sport tourism ini adalah potensi besar, khususnya tenis, dan cabang olahraga lainnya,” ungkapnya.
Nurdin menyebut kompleks tenis di Nusa Dua Bali ini menjadi salah satu dari 10 training center modern yang dicanangkan dalam Visi Pelti 2045. Selain lapangan dan fasilitas modern seduai standar ITF, 10 training center itu juga harus dilengkapi sport science.

“Tadi sudah saya sampaikan ke manajemen Amman soal pentingnya sport science sebagai salah satu pilar penting untuk menaikkan level permainan petenis kita. Kita akan minta dukungan Pemerintah karena Kemenpora telah menjadikan sport science sebagai komponen utama dalam meningkatkan atlet Indonesia untuk bisa bersaing di event dunia seperti Olimpiade, ” kata Nurdin.

author-avatar

Tentang PELTI

Persatuan Lawn Tenis Indonesia, disingkat PELTI, adalah organisasi pengatur olahraga tenis di Indonesia. Didirikan pada tanggal 26 Desember 1935, PELTI memiliki peran promosi, menyediakan pendanaan untuk pengembangan pemain, mengatur turnamen profesional dan junior, dan mengelola tim Indonesia di Piala Fed dan Piala Davis.

Tinggalkan Balasan